KOTA LAMA WISATA RELIGI AMPEL BAKAL DIREVITALISASI PEMKOT SURABAYA
Kawasan kuno wisata religi Sunan Ampel Surabaya bakal disulap jadi lebih ciamik! Pemkot Surabaya punya rencana besar buat merevitalisasi area bersejarah ini. Ada rencana bikin gapura khas Ampel, penataan pedagang, sampe nongkrong di museum di Langgar (Musala) Gipo.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, mengajak untuk membenahi dan menyegarkan sekitar Kota Lama wisata Ampel. Harapannya, tempat ini bisa jadi pusat religi sekaligus menghidupkan perekonomian warga sekitar.
“Kita punya Masjid Serang dan Langgar Gipo di sini. Tempat-tempat ini punya sejarah panjang di Kota Surabaya. Makanya, saya pengin Langgar Gipo dan Masjid Serang jadi destinasi wajib buat yang mau mengunjungi kota lama di kawasan Ampel,” ujar Wali Kota Eri di Langgar Gipo.
Eri juga berkeinginan untuk mendirikan museum di lantai 2 Langgar Gipo. Musala yang sudah berdiri puluhan tahun di jalan Kalimas Udik ini punya nilai sejarah yang tinggi buat Kota Pahlawan.
“Karena itu, kita perbaiki Langgar Gipo dan bikin museum di lantai 2. Jadi, setiap orang yang datang ke Surabaya bisa tahu sejarahnya, siapa yang pernah tinggal di sini, dan apa yang mereka lakukan, semuanya bisa dilihat di museum Langgar Gipo,” tambahnya.
Masjid Serang yang ada di Jalan Panggung no 141, Kelurahan Nyamplungan Kecamatan Pabean Cantian Surabaya, dengan arsitektur budaya Yaman akan dikoneksikan dengan bangunan lainnya.
“Insyaallah, saya udah minta koordinasi sama PLN buat pastikan listrik bisa tersambung dengan baik. Jadi, sampai ke kota lama, semuanya bakal terkoneksi dengan baik di kawasan Ampel,” jelasnya.
Selain itu, Eri juga lagi diskusi sama Tim Cagar Budaya dan beberapa tokoh masyarakat setempat. Mereka lagi bahas rencana pembangunan gapura kawasan wisata religi Ampel sebagai simbol sejarah dan budaya.
“Gapura kawasan Ampel akan saya letakkan di sepanjang KH Mas Mansyur, dari Jalan Sasak sampai bundaran keluar-masuk tol. Jadi, semuanya akan tertata dengan baik di sana,” ungkapnya.
Eri juga bakal menata UMKM dan pedagang yang ada di bantaran sungai. Mereka akan ditempatkan rapi di sentra kuliner eks Rumah Potong Hewan (RPH) Pegirian. Dengan begitu, kawasan Ampel di Kota Surabaya bakal semakin menarik dan nyaman untuk dikunjungi!
