MTBFM.CO.ID – Kompleks makam Ki Ageng Pengging yang di Jalan Ngagel no 87 Surabaya rencanya akan di renovasi Pemkot Surabaya. Langkah ini bentuk perhatian Pemkot Surabaya pada situs dan bangunan peninggalan sejarah.
Antiek Sugiharti, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Surabaya mengatakan, ada 28 makam dan memiliki luas sekitar 20X20 meter berada di dalam kompleks pemakaman dan nantinya akan ditetapkan terlebih dahulu sebagai cagar budaya.
Pihaknya mengaku sudah bertemu dan berkoordinasi dengan ahli waris atau pemilik persil. “Baru mau kita proses ke cagar budaya. Kami baru ketemu ahli warisnya, dan mereka setuju akan hal itu,” kata Antiek.
Setidaknya ada 16 makam yang sudah tercatat di dalam kompleks pemakaman tersebut. Yakni, Ki Ageng Pengging, Mbah Endang, Mbah Wali Peking, Mbah Aji Rogo, Mbah Wongso, Mbah Prabu, Mbah Purbo, Mbah Suryo Kuninga, Mbah Boyo, Mbah Ronggo, Mbah Moh. Kojin, Mbah Saleh, Mbah Ibrahim, Mbah Sapu Jagat, Mbah Sigit dan Mbah Kafal Buntung. Sedangkan 12 makam lainnya, masih belum diketahui sejarahnya.
Dan sebelum kompleks pemakaman itu ditetapkan sebagai cagar budaya, Pemkot Surabaya membutuhkan berkas-berkas sebagai pendukung. Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan ahli waris dan pakar sejarah.
( src : LPT6 / WUL )
