MTBFM.CO.ID – Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur menyebut sekitar 15.000 ton bawang putih akan masuk ke Jatim pada 10 Mei 2019 sebagai stok, sehingga harga komoditas itu diharapkan bisa stabil.
“Impor ini kewenangan dari Kementerian Perdagangan. Yang masuk ke Jatim pada 10 Mei 2019, 15.000 ton. Yang sampai lebih dari itu karena akan ada proses distribusi ke provinsi lain,” kata Gubernur saat sidak di Pasar Pahing Kota Kediri, Jumat.
Ia mengatakan, setiap bulan kebutuhan bawang putih di Jatim hingga 4.690 ton, sehingga dengan 15.000 ton yang segera tiba itu bisa untuk stok hingga tiga bulan ke depan. Saat ini, harga bawang putih terus merangkak naik bahkan yang jenis kating harganya hingga Rp55.000 per kilogram.
Ia mengatakan, hingga kini memang masih terjadi kelangkaan untuk komoditas bawang putih, sehingga sempat dilakukan operasi pasar. Secara keseluruhan, kata dia, stok menjelang Ramadhan 2019 ini masih mencukupi termasuk untuk bawang merah, daging, telur maupun daging ayam.
Beberapa komoditas harganya mulai turun misalnya bawang merah. Saat ini tinggal bawang putih yang harganya masih mahal. Diharapkan dengan impor bawang putih yang masuk ke Jatim itu harga bawang putih bisa kembali normal. ( ANT / M )
