MTBFM.CO.ID – Tradisi Dugderan ( baca: Dhugdhèran ) merupakan festival khas Kota Semarang, Jawa Tengah, yang menandai dimulainya ibadah puasa di bulan suci Ramadhan.
Perayaan ini dibuka dan dimeriahkan oleh sejumlah mercon dan kembang api. Sedangkan nama “dugderan” merupakan onomatope dari suara letusan. “Dug” yang berarti bunyi yang berasal dari bedug yang dibunyikan saat ingin shalat Maghrib. Sementara “deran” adalah suara dari mercon yang dimeriahkan oleh kegiatan ini.
Tradisi ini sangat menarik bagi masyarakat setempat dan wisatawan. Umat islam di Kota Semarang sangat lekat dengan tradisi dugderan karena tradisi ini sudah berlangsung lebih dari satu abad.
Dugderan ini lebih dari sekedar tradisi, tetapi budaya Islam yang mengandung pesan. Pesan tersebut antara lain sebagai pengumunan dimulainya bulan suci Ramadhan dan mempunyai makna mendidik anak supaya menjalankan ibadah puasa wajib.
Nah, buat Anda yang penasaran bagaimana tradisi Dugderan ini lebih detail, dengerin aja di program Monggo Tresno Budoyo dari 102,7 MTB FM Surabaya. ( Foto : ANT / M )
